بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
MonZaeMon.com -
Seiring dengan berjalannya episode tiap member 'Running Man' kini punya
karakter tersendiri. Bagi HaHa, ia paling jago jika sudah menjadi
mata-mata atau spy. HaHa pun merasa terbebani.Di episode-episode awal, HaHa sering sekali menjadi spy atau kaki tangan bagi bintang tamu. Meski kini sudah terhitung jarang, karakter HaHa yang pandai bernegosiasi masih sering muncul.
HaHa menyatakan ia memutuskan untuk tampil di 'Running Man' bukan karena Yoo Jae Suk yang biasanya jadi jaminan sukses sebuah variety show. HaHa justru ingin bergabung setelah mendengar bahwa kru yang menangani 'Running Man' adalah kru 'X-Man' (2003) dan 'Family Outing' (2008).
"Aku memang pintar memilih program," ujar HaHa sambil tertawa. "Untuk 'Running Man' aku ingin bergabung bukan karena Yoo Jae Suk, tapi karena krunya.
Tim 'X-Man'. Syukurlah, bergabung di sebuah program dengan cara melihat orang di baliknya adalah cara yang benar," sambung HaHa.
Namun HaHa tak menampik, para member juga salah satu yang membuat 'Running Man' jadi menyenangkan. Terjun di dunia hiburan sejak tahun 2001 lalu, HaHa sudah kenal sangat dekat dengan para member 'Running Man'.
"Aku sudah lama sekali bekerja dengan Yoo Jae Suk, dan salah satu yang bekerja paling lama denganku adalah Kim Jong Kook. Kami sudah saling mengenal selama 14 tahun. Aku sudah dekat dengan Gary bahkan sebelum kami berdua debut. Jadi tak ada member yang tak dekat satu sama lain," papar HaHa.
Disinggung mengenai karakternya jika jadi spy, HaHa mengaku terbebani. Sebabnya seorang spy-lah yang menjadi inti dari keseluruhan episode. Lucu dan menegangkan atau tidak, akan sangat bergantung pada spy.
"Di antara member, tak peduli siapapun yang jadi spy, pasti selalu sangat menegangkan. Jika kami sadar sejak awal acara, flow dari keseluruhan syuting itu bisa terpengaruh. Dan peran spy itu sangat membebani. Sebagai spy, kami harus bisa bereaksi bergantung situasinya atau satu episode akan jadi kacau itu mungkin bagian yang paling menegangkan," ujar suami Byul itu.
Peran spy juga jadi membuat suasana syuting penuh dengan kecurigaan. Para 'Running Man' biasanya tak percaya satu sama lain saat sedang syuting karena siapapun bisa saja jadi pengkhianat alias betrayer.
"Bagaimanapun di antara kami, mau kamera sedang syuting atau tidak, 'kau akan mengkhianatiku, kau akan mengkhianati kami' selalu. Kami terbiasa dengan kebiasaan mencurigai satu sama lain. Setelah syuting satu episode selesai, kami kembali akrab satu sama lain, tapi selama istirahat syuting kami sangat sensitif dan selalu memperlakukan satu sama lain dengan kecurigaan," pungkas HaHa.
(ast/ast)detik.com
. .