بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
Sudah banyak pengguna yang mengakui kekuatan dari kedua perangkat tersebut. Dengan spesifikasi yang diusungnya, kegiatan-kegiatan seperti browsing, bermain game, dan menjalankan aplikasi dapat berjalan sangat lancar di Galaxy Note II dan Galaxy S III.
Namun, banyak yang menyayangkan keputusan Samsung untuk menggunakan casing berbahan plastik untuk kedua produk andalannya tersebut. Banyak yang berpendapat, kedua perangkat tersebut terlihat ringkih dan bahkan bisa dipatahkan dengan mudah.
Bagaimana sebenarnya kekuatan fisik dari Galaxy Note II dan Galaxy S III ini? Samsung mengunggah sebuah video yang memperlihatkan uji ketahanan yang mereka lakukan pada kedua perangkat tersebut.
Dari video tersebut, seperti dikutip dari Phone Arena, Kamis (29/11/2012), terungkap beberapa pengujian berat yang dilakukan Samsung untuk Galaxy Note II dan Galaxy S III.
Salah satunya, Samsung tampak menguji dengan menekan tombol yang ada hingga puluhan ribu kali. Hasilnya, tombol tetap dapat berjalan dengan baik.
Perangkat tersebut juga dimasukkan ke sebuah mesin yang berisi beberapa obyek tajam. Sebagai simulasi keadaan dalam kantong yang berisi obyek tajam, seperti kunci dan koin. Hasilnya? Setelah pengujian ini, perangkat tersebut masih terlihat mulus.
Samsung juga berusaha mematahkan smartphone dan phablet ini dengan menggunakan sebuah mesin. Walaupun menggunakan casing berbahan plastik dan terlihat ringkih, keduanya tidak patah.
